Berita Fundamental
Pasar saham Asia bergerak menurun pada perdagangan Kamis (28/11/2024), dan dolar AS sedikit terkoreksi setelah data AS menunjukkan kemajuan dalam memperlambat inflasi terhambat bahkan ketika ekonomi tetap tangguh, meningkatkan keraguan atas jalur kebijakan Federal Reserve tahun depan.
Pasar AS libur hari ini dan bursa saham akan tutup lebih cepat pada hari Jumat, sehingga ini menjadi libur panjang. Namun investor AS akan tetap mempertahankan dolar AS pada rally saat ini.
Dolar AS jatuh terhadap mata uang utama dalam perdagangan tipis menjelang hari libur Thanksgiving, mencerna sejumlah laporan yang menunjukkan ketahanan ekonomi AS.
Mata uang yen Jepang menuju kinerja mingguan terkuatnya sejak awal September karena meningkatnya ekspektasi kenaikan suku bunga dari Bank Jepang bulan depan. Yen Jepang telah menguat tajam selama dua hari, menembus rata-rata pergerakan (MA) 200 hariannya menjadi 151,50 per dolar.
Outlook USDJPY
USDJPY jatuh tajam hingga ke bawah 3MA dan sentuh low 150.43 hingga ditutup bearish signifikan pada perdagangan kemarin. Ada percobaan rebound teknikal di awal sesi pagi ini, untuk menguji resistance 151.90, karena sudah dekat dengan area oversold.
Jika USDJPY berhasil menembus ke atasnya, maka target bullish berada di 152.72.
Sebaliknya, peluang bearish lebih lanjut akan menguji low 150.43.
Resistance: 151.90, 152.72
Support: 150.43, 149.29
